Jalan Cerita Belahan Jiwa Kahraman Episode 80 |
Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 80 bercerita tentang Maksut menyeret Elif ke rumah dan mereka bertengkar hebat. Perawat berusaha menahan Maksut tapi Maksut membentaknya. Maksut menyeret Elif kekamar dan mengunci Elif di dalam. Di luat Maksut terus berteriak marah. Di dalam kamar Elif hanya bisa menangis di belakang pintu.
Pesta pernikahan di lanjuntukan dengan makan bersama. Semua tampak bahagia, tapi tak dengan Kahraman dan Yakub. Maksut naik ke atas dan marah pada perawat dan hampir memukulnya. Perawat itu mencari alasan, Maksut menanyakan kapan tepatnya Elif bisa berjalan. Maksut lalu menyuruh perawat itu turun ke lantai bawah. Maksut lalu menelpon Feisel untuk membawa Ny Sultan.
Perawat berjalan mondar-mandir di luar kamar. Maksut turun dan masuk kekamar Elif. Di dalam Elif mengusirnya tapi Maksut memaksanya dan membantingnya ke ranjang dan memborgolnya. Sebelum keluar, Maksut juga membentak perawat. Di kamarnya, Defne sedang bersiap untuk malam pertamanya. Kahraman masuk kedalam dan Defnepun memeluk Kahraman. Kahraman bicara mengenai hatinya dan permintaan ayahnya. Kahraman lalu mencium kening Defne dan keluar dr kamar, Defne hanya bisa menangis menerima kenyataan ini.
Di kamarnya, Elif berusaha membuka borgolnya tapi tak bisa. Ia lalu mengambil buku diarynya dan menulis pada Kahraman apa yang di rasakan. Kahraman berjalan ketaman belakang rumah. Elif menulis diarynya sambil menangis. Pagi hari, Maksut menunggu di mobil. Sebuat mobil datang, rupanya Feisel membawa Ny Sultan. Maksut keluar dan menemui Ny Sultan. Ny Sultan marah pada Maksut terkait semua yang mereka alami terhadap keluarga Yorukhan dan ia harus kehilangan kedua putrinya. Ny Sultan menampar Maksut. Ny Sultan histeris dan menginginkan cucunya Toprak, ia terus memukul Maksut yang memeluknya. Akhirnya Maksut mengungkapkan kalau Elif masih hidup, Ny Sultan terkejut.
Di kamarnya, Kahraman sedang menemani anaknya bermain. Defne masuk dan mengambil sebuah buku. Defne bicara dengan Kahraman dan memberikan buku Toprak pada Kahraman. Perawat membawa makanan untuk Elif, pengawal selalu berjaga di luar pintu kamar Elif. Elif terlihat tak berselera makan. Elif menceritakan ia hampir menemui Kahraman. Maksut masuk ke kamarnya dan membuka borgol Elif. Maksut menyuruhnya untuk keluar karena ada tamu untuknya.
Di luar, Ny Sultan berjalan mondar-mandir. Maksut menemuinya, Ny Sultan mengancam Maksut kalau berbohong. Elif naik dari lantai kamarnya dan terkejut melihat keberadaan ibunya. mereka berpelukan melepas kerinduan sambil bertangis-tangisan.
Tn Ziya dan Ny Kiymet duduk diteras dan ngobrol membicarakan Kahraman. Defne turut bergabung dengan mereka. Ny Kiymet menanyakan kahraman. Defne menceritakan pada kedua mertuanya akan kondisi RTnya. Tn Ziya menasehatinya untuk bersabar.
Elif dan ibunya melepas rindu. Ny Sultan mengatakan kalau mereka tinggal di Hatay. Elif menanyakan keberadaan Nazli. Ny Sultan tak sanggup menjawab dan menangis, Elif melihat ke arah Maksut. Elif memaksa ibunya untuk bicara, dengan terbatah Ny Sultan mengatakan Nazli sudah meninggal. Elif terkejut dan ibunya hanya bisa menangis.
Aysel dan Gulsum sedang membuat makanan di dapur, Defne masuk kedapur dan mengatakan sesuatu terkait dengan Kahraman. Elif mengintrogasi Maksut untuk mengatakan kebenaran, Maksut hanya diam. Ny Sultan menceritakan yang terjadi. Elif menyalahkan Maksut, Ny Sultan berusaha menenangkan putrinya. Elif marah pada Maksut dan menyebut nama Kahraman. Ny Sultan menegurnya karena ia tak suka dengan Kahraman yang sudah bersama dengan Defne. Maksut mengatakan Kahraman sudah menikah dengan Defne, Elif tak percaya dan menangis di pelukan ibunya.
Kahraman dan keluarga kecilnya sedang makan bersama. Ny Kiymet keluar dr lift dan melihat keluarga kecil Kahraman dan ia pun tak ingin mengganggu dan berjalan menuju kedapur. Defne lalu ijin ke dalam. Maksut bicara dengan Ny Sultan terkait perasaannya pada Elif. Ny Sultan menanyakan kenapa Maksut menyembunyikan dr semua org. Maksut mengatakan keadaan Elif selama ini. Ny Sultan menyerahkan keputusan pada Elif.
Elif dikamarnya, Maksut masuk kekamarnya dan menanyakan akan perasaan Elif. Elif meyakinkan Maksut bahwa ia sangat mencintai Kahraman. Maksut lalu mengajak Elif menemui Kahraman. Kahraman duduk diteras memperhatikan keluarga kecilnya bermain di taman. Ia mengedarkan pandangan ke tempat ia dan Elif piknik dulu. Toprak memanggil ayahnya dan Kahraman turut bergabung bermain dengan keluarga kecilnya.
Sukran dan Gulsum melihat mereka dari dalam rumah. Maksut membawa Elif mendekati kediaman Yorukhan dr arah hutan sambil membekap mulut Elif agar tak bersuara. Di dalam halaman kediaman Yorukhan, tampak keluarga kecil Kahraman sedang bermain bahagia. Maksut menunjukan kalau Kahraman sekarang bahagia dengan keluarganya tanpa kehadiran Elif.
0 Response to "Belahan Jiwa Kahraman Episode 80"
Posting Komentar